MEDIAKAMPUS.INFO – Sebanyak 3.825 mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) resmi diberangkatkan untuk mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025, yang berlangsung mulai 10 Januari hingga 11 Februari 2025. Pelepasan mahasiswa dilakukan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey T. Machmudin, bersama Rektor Unpad, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, di Lapangan GOR Jati Unpad, Jatinangor, pada Jumat (10/1).
Dalam sambutannya, Bey T. Machmudin menegaskan bahwa KKN merupakan sarana pembelajaran berharga bagi mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat sekaligus mempersiapkan masa depan. Ia juga menekankan pentingnya perhatian terhadap sejumlah isu di Jawa Barat, seperti bahaya pinjaman dan judi online, pengelolaan sampah, serta pencegahan stunting.
“Saya berharap mahasiswa dapat menyosialisasikan kepada masyarakat agar tidak mudah tergoda oleh tawaran pinjaman atau judi online. Selain itu, tolong perhatikan masalah pengelolaan sampah yang menjadi tantangan besar di Jawa Barat, serta upaya pencegahan stunting yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” pesan Bey.
Rektor Unpad, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dalam kesempatan yang sama, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas dukungannya terhadap kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa Unpad. Ia mengingatkan para mahasiswa untuk menjaga nama baik universitas selama pelaksanaan KKN.
“Semoga kolaborasi antara Jawa Barat dan Unpad ini berjalan sinergis, sehingga KKN-PPM Terintegrasi ini dapat mencapai tujuan untuk menjadikan Unpad bermanfaat dan mendunia,” ujar Rektor.
Pelepasan keberangkatan mahasiswa ditandai dengan penyerahan bendera dan pemakaian jas almamater kepada perwakilan peserta KKN oleh Pj. Gubernur Jabar dan Rektor Unpad. Kedua simbol tersebut melambangkan tanggung jawab besar yang dititipkan kepada mahasiswa dan dosen pembimbing lapangan untuk menjaga nama baik Unpad di lokasi KKN.
Acara ini diawali dengan rajah bubuka, doa tradisional khas Jawa Barat yang dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai permohonan kelancaran kegiatan. Dengan semangat membawa manfaat, para peserta KKN diharapkan mampu menjalankan tugas mereka tidak hanya sebagai kewajiban akademik, tetapi juga sebagai wujud pengabdian nyata kepada masyarakat.(ask/unpad.ac.id)
